-->
Powered by Blogger.

March 11, 2019 at 04:39PM

Advertisemen

[HARUSKAH BERTANYA MASA LALU CALON PASANGAN?] . . Islam menganjurkan agar masing-masing individu merahasiakan setiap dosa dan kesalahan yang dia lakukan. . Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siapa yang tertimpa musibah maksiat dengan melakukan perbuatan semacam ini (perbuatan zina), hendaknya dia menyembunyikannya, dengan kerahasiaan yang Allah berikan.” (HR. Malik dalam Al-Muwatha’, no. 1508). . Islam menganjurkan agar setiap muslim berusaha menutupi dan merahasiakan aib saudarannya. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Siapa yang mencari-cari aib saudaranya sesama muslim, Allah akan mencari-cari aibnya. Dan siapa yang Allah cari aibnya, akan Allah permalukan meskipun dia berada di dalam rumahnya. (HR. Turmudzi 2164 dan dinilai hasan shahih oleh al-Albani) . Islam tidak pernah mengajarkan tradisi buka-bukaan. Islam juga tidak menganjurkan agar calon pasangan suami istri untuk saling menceritakan masa lalunya. Yang akan menghisab amal istri bukan suami, demikian pula istri tidak bisa menghisab amal yang pernah dikerjakan suaminya. Masa silam sudah berlalu. Baik suami istri jujur maupun bungkam tidak menceritakan, kejadian itu takkan bisa dihapus. Justru cerita yang anda dengar, akan menyayat hati anda sebagai pasangannya. . ๐Œ๐š๐ฌ๐š ๐ฌ๐ข๐ฅ๐š๐ฆ ๐›๐ข๐ฌ๐š ๐๐ข๐ฃ๐š๐๐ข๐ค๐š๐ง ๐ฉ๐ž๐ซ๐ญ๐ข๐ฆ๐›๐š๐ง๐ ๐š๐ง ๐ฌ๐ž๐›๐ž๐ฅ๐ฎ๐ฆ ๐ฉ๐š๐ซ๐š ๐œ๐š๐ฅ๐จ๐ง ๐ข๐ง๐ข ๐ง๐š๐ข๐ค ๐ค๐ž ๐ฉ๐ž๐ฅ๐š๐ฆ๐ข๐ง๐š๐ง : . ❤️Pertama, Jika calon suami bersedia menerima calon istri dengan semua latar belakangnya, dan masing-masing menunjukkan perubahan untuk menjadi baik, bisa dilanjutkan ke jenjang pernikahan. Tugas dia selanjutnya, lupakan masa silam masing-masing, dan jangan lagi diungkit. . ❤️Kedua, Jika calon suami masih keberatan menerima latar belakang calon istrinya, atau selalu dibayang-bayangi kesedihan, atau kepercayaan kepada calon istri belum bisa tertanam, sangat disarankan agar tidak dilanjutkan, dari pada kebahagiaan keluarga harus tersandra dengan kecurigaan. Allahu a’lam . ๐Ÿ‘ค Ust. Ammi Nur Baits ๐ŸŒ https://ift.tt/MrUi7L . . . Follow @cintadakwahid Follow @cintadakwahid . . https://ift.tt/2f12zSN
Advertisemen

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
© Copyright 2017 Tausiyah Cinta - All Rights Reserved - Created By BLAGIOKE Diberdayakan oleh Blogger