-->
Powered by Blogger.

August 06, 2017 at 12:55PM

Advertisemen

:. Surat Dari Suami Untuk Para Istri Duhai istriku, Aku suamimu dengan segala kerendahan hati aku mohon, jika aku lalai tegur aku akan tugasku sebagai qawam bahtera ini, sebagaimana Allah sudah sampaikan “Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita” (QS. An Nisa :34) Sungguh tidak ringan kewajiban itu, tapi bersamamu aku akan merasa tenang. Setenang air dalam telaga, karena kaulah sahabatku. Maha Benar Allah dengan firman-Nya “Dialah yang menciptakan kalian dari satu orang, kemudian darinya Dia menciptakan isterinya, agar menjadi cocok dan tenteram kepadanya” (QS. al-A’raf 189) Dan Allah SWT juga berfirman “Dan termasuk tanda-tanda kekuasan-Nya Dia menciptakan bagi kalian isteri-isteri dari diri kalian agar kalian cocok dan tenteram kepadanya dan Dia menciptakan cinta dan kasih sayang diantara kalian” (QS. ar-Rum 21) Duhai istriku, Bahtera itu tidak selalu tenang dilautan, ada riak gelombang yang akan menguji kesabaran dan kesyukuran. Saat itulah aku membutuhkanmu, untuk selalu menggenggam tangan ini dengan ketenangan, tetap melangkah, sambil berucap ”Allah tidak akan membebani hamba-Nya melainkan sesuai dengan kesanggupannya” (QS. al-Baqarah 286). Setiap ujian yang kita lalui, yakinlah Allah akan selalu menghadirkan kebaikan buat kita, sebagaimana janji Rasulullah Saw “Sungguh menakjubkan urusan seorang mukmin, semua urusan baik baginya dan kebaikan ini tidak dimiliki oleh selain seorang mukmin. Apabila mendapat kesenangan ia bersyukur dan itulah yang terbaik untuknya. Dan apabila mendapat musibah ia bersabar dan itulah yang terbaik untuknya.” (HR. Imam Muslim]. Karena memang iman itu terbagi dua, “Iman terbagi dua, separuh dalam sabar dan separuh dalam syukur.” (HR. Al-Baihaqi). Aku teringat bahwa aku memilihmu karena keelokan perilakumu, keteguhan pikiranmu, dan aku yakin kau memang hadiah terindah dari Sang Khalik untukku, aku bersyukur atas nikmat itu. “Barang siapa yang dikaruniai oleh Allah seorang wanita yang shalihah, berarti dia telah menolongnya atas separuh agamanya, maka hendaklah ia bertakwa kepada Allah pada yang separuh yang kedua“ (HR Al Hakim). Ditulis @LukyRouf . Follow @fiqihcinta_ Follow @fiqihcinta_ Follow @fiqihcinta_ http://ift.tt/2f12zSN
Advertisemen

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
© Copyright 2017 Tausiyah Cinta - All Rights Reserved - Created By BLAGIOKE Diberdayakan oleh Blogger