11 Dzulqa'dah 1438 H / 02 Agustus 2017 M
Ibu (Emak)
#kalamUlama
.
.
Ibumu telah mengandungku didalam perutnya selama sembilan bulan, seolah-olah sembilan tahun
Dia bersusah payah ketika melahirkanmu yang hampir saja menghilangkan nyawanya
.
Dia telah menyusuimu dari putingnya, dan ia hilangkan rasa untuknya karena menjagamu
Dia cuci kotorannya dengan tangan kirinya, dia lebih utamakan dirimu dari pada dirinya serta makanannya
.
Dia jadikan pangkuannya sebagai ayunan bagimu
.
Dia telah memberikanmu semua kebaikan dan apabila kamu sakit atau mengeluh tampak darinya kesusahan yang luar biasa dan panjang sekali kesedihannya dan dia keluarkan harta untuk membayar dokter yang mengobatimu
.
Seandainya dipilih antara hidupmu dan kematiannya, maka dia akan meminta supaya kamu hidup dengan suaranya yang paling keras
Betapa banyak kebaikan ibu, sedangkan engkau balas dengan akhlak yang tidak baik
.
Dia selalu mendoakanmu dengan Taufik, baik secara sembunyi maupun terang-terangan
Tatkala ibumu membutuhkanmu di saat dia sudah tua renta, engkau jadikan dia sebagai barang yang tidak berharga di sisimu
.
Engkau kenyang dalam keadaan dia lapar engkau puas minum dalam keadaan dia kehausan
Engkau mendahulukan berbuat baik kepada istri dan anakmu dari pada ibumu
.
Engkau lupakan semua kebaikan yang pernah dia perbuat
Berat rasanya atasmu memeliharanya padahal itu adalah urusan yang mudah
.
Engkau kira ibumu ada disisinya umurnya panjang padahal umurnya pendek
Engkau tinggalkan padahal dia tidak punya penolong selainmu
.
Padahal Allah telah melarangmu berkata “Ah” dan Allah telah mencelamu dengan celaan yang lembut
.
Engkau akan di siksa di dunia dengan durhakanya anak-anakmu kepadamu
Allah akan membalas di Akhirat dengan dijauhkan dari Allah Rabbul ‘aalamin…
.
.
- Imam Adz-dzahabi Rahimahullah -
.
.
by @dhanitsalis
. http://ift.tt/2uw3eP1 http://ift.tt/2f12zSN
via Tumblr http://ift.tt/2fj46of